Menganalisis kinerja kain tahan api

Tekstil industri memiliki kinerja yang sangat baik selama penggunaan, jadi ketika banyak pengguna menggunakan produk ini sekarang, mereka memiliki banyak pengakuan dan pujian atas kinerjanya. Itu karena memiliki resistensi retak yang sangat baik selama proses. Selanjutnya, kami akan membiarkan produsen kain tahan api menganalisis kinerja produk ini untuk semua orang.

1. regangan tarik yang lebih rendah
Jika node tidak tergelincir ketika tekstil industri diregangkan, tetapi regangan peregangan besar, itu juga akan menyebabkan lem plestering retak pada tahap awal. Ketegangan tarik kain fireproof termasuk ketegangan pada tahap awal tegangan dan ketegangan pada fraktur.
2. Kekuatan simpul yang lebih tinggi
Jika simpul tergelincir ketika kain tahan api diregangkan, tekanan pada tahap awal akan sebagian besar ditanggung oleh lem plestering dan retakan akan terjadi. Metode pengujian untuk kekuatan simpul adalah: Potong strip uji 330mm × 50mm di sepanjang arah pakan, dan potong semua benang tenunan di kedua sisi sekitar 150mm dari ujung strip uji, hanya menyisakan satu benang pakan di tengah; Setelah 50mm, kisi -kisi produsen kain memotong benang pakan di tengah.
3. Defleksi benang yang lebih kecil
Ketika tekstil industri ditenun, tidak dapat dihindari bahwa benang akan tersesat. Jika terlalu banyak menyimpang, itu akan menyebabkan eksentrisitas saat menerima kekuatan, yang juga akan mempengaruhi efek penggunaan.
Jadi kain fireproof sangat banyak digunakan. Oleh karena itu, dalam proses penggunaan, dapat lebih tercermin bahwa fungsi superiornya juga telah diakui dan dipuji oleh banyak pengguna.